Hai, Biteers! Kamu tim mana nih? Kalau kamu penggemar berat The Deli Bakes tapi masih suka galau mau mampir ke cabang yang mana, kamu datang ke postingan yang tepat. Kali ini The Daily Bite bakal kupas tuntas dua cabang andalan The Deli Bakes: Pudak dan Ecykman. Walaupun berasal dari dapur yang sama, keduanya punya karakter dan keunikan masing-masing yang layak untuk kamu eksplorasi. Dari suasana, menu, harga, sampai pengalamannya, semuanya bakal kita bahas lengkap di sini. Let’s start the Deli Battle!
🌿 Suasana & Interior: Cozy vs Colorful
Cabang Pudak cocok banget buat kamu yang suka suasana tenang dan kalem. Desain interiornya mengusung tema earthy dan warm, dengan dominasi warna cokelat kayu, tanaman hijau, serta pencahayaan natural dari jendela besar. Suasana ini bikin pengunjung betah berlama-lama, entah itu untuk kerja, baca buku, atau sekadar me time sambil nyeruput latte. Bahkan, beberapa spot duduknya udah jadi langganan pengunjung tetap karena saking nyamannya.
Sebaliknya, Ecykman menawarkan experience yang lebih energik dan playful. Dengan interior yang lebih modern dan colorful, tempat ini dirancang untuk jadi tempat hangout bareng teman. Elemen neon, warna pastel yang ceria, serta mural di beberapa sisi dinding bikin setiap sudutnya Instagramable. Cocok banget buat kamu yang doyan foto-foto dan cari tempat buat ngobrol santai atau ngerayain momen kecil bareng sahabat.
😋 Menu Andalan: Eksklusif vs Eksperimental
Di cabang Pudak, kamu akan menemukan beberapa menu yang hanya tersedia di sana, salah satunya Grandma's Garden. Kue yang satu ini bener-bener unik—teksturnya moist, topping buah segar, dan aroma floralnya bikin nagih. Rasanya seimbang, cocok buat yang suka dessert yang nggak terlalu manis. Selain itu, banyak pengunjung yang datang khusus buat coba menu ini karena memang eksklusif dan susah dicari di tempat lain.
Sementara di Ecykman, eksperimen rasa dan tampilan jadi daya tarik utama. Kamu bisa nemuin varian Basque Cheesecake dengan topping seasonal, minuman berwarna-warni yang cantik difoto, dan roti lapis dengan kombinasi rasa yang anti-mainstream. Kalau kamu tipe yang suka eksplorasi rasa baru, Ecykman bisa jadi surga buat lidah kamu. Plus, plating-nya sering kali lebih fancy, cocok banget buat kamu yang hobi upload ke IG Story.
💸 Harga & Aksesibilitas
Soal harga, secara umum kedua cabang punya kisaran harga yang mirip, yaitu mulai dari Rp30.000 hingga Rp60.000. Tapi, berdasarkan observasi The Daily Bite, cabang Pudak sedikit lebih affordable. Menu-menu klasik dan slice cake di sana rata-rata lebih murah Rp3.000–Rp5.000 dibanding Ecykman. Mungkin karena lokasinya yang lebih "suburban"—alias berada di area pinggiran kota—dibanding Ecykman yang berada di pusat keramaian.
Aksesnya juga menentukan. Cabang Ecykman lebih mudah dijangkau karena terletak di kawasan ramai, dekat kampus dan tempat hiburan. Sedangkan Pudak walau agak masuk ke dalam, menawarkan tempat parkir yang luas dan suasana lebih private. Jadi, tergantung kamu prioritasin apa: kemudahan akses atau kenyamanan tempat?
🎯 Mana Cocok Buat Kamu?
- Kamu introvert yang butuh tempat tenang dan fokus? Pilih Pudak.
- Suka ramean, foto-foto, dan menu eksperimental? Langsung ke Ecykman.
- Lagi irit tapi pengen treat diri sendiri? Pudak bisa jadi pilihan ekonomis tanpa ngorbanin kualitas.
- Punya waktu mepet tapi butuh tempat cozy dekat kota? Ecykman lebih accessible!
💬 Kesimpulan
Jadi, kamu udah bisa milih belum, Biteers? Dua cabang The Deli Bakes ini memang punya karakter yang berbeda tapi tetap sama-sama worth to visit. Cabang Pudak menang di suasana dan menu eksklusifnya, sementara Ecykman unggul di keceriaan dan eksplorasi rasa.
Apapun pilihanmu, satu yang pasti: Deli tetap Deli. Rasanya nggak pernah gagal, dan suasananya selalu bikin betah. Kalau kamu udah pernah coba dua-duanya, jangan lupa kasih review versi kamu juga ya! Bisa lewat komentar, atau tag kita di Instagram @thedailybite._. Sampai ketemu di ulasan berikutnya! 💛